1,7 Juta Ton Kedelai Indonesia Produk Impor.
Setiap tahunnya Indonesia mengimpor 1,2 hingga 1,7 ton kedelai untuk menutupi kebutuhan kedelai nasional yang sekitar 2-2,5 juta ton. Kondisi ini diklaim pemerintah disebabkan oleh berkurangnya lahan kedelai dari 1,5 juta hektar menjadi hanya sekitar 700 ribu hektar sehingga produksi kedelai nasional tidak mencukupi kebutuhan.
Di sisi lain Indonesia memiliki lebih dari 4,8 juta Ha lahan terlantar. Dari jumlah tersebut baru sekitar 37 ribu ha yang diberdayakan dan dimanfaatkan. Ini yang menjadi perhatian dari Partai Gerindra. Dalam #6ProgramAksi transformasi bangsa, Partai Gerindra akan mencetak 2 juta hektar lahan untuk meningkatkan produksi pangan nasional termasuk dalam hal ini kedelai. Kita ingin Indonesia dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, berdikari dan berdaulat pangan, sehingga tidak bergantung pada impor yang rentan terjadi fluktuasi harga sehingga terjadi kelangkaan atau krisis pangan.
Setiap tahunnya Indonesia mengimpor 1,2 hingga 1,7 ton kedelai untuk menutupi kebutuhan kedelai nasional yang sekitar 2-2,5 juta ton. Kondisi ini diklaim pemerintah disebabkan oleh berkurangnya lahan kedelai dari 1,5 juta hektar menjadi hanya sekitar 700 ribu hektar sehingga produksi kedelai nasional tidak mencukupi kebutuhan.
Di sisi lain Indonesia memiliki lebih dari 4,8 juta Ha lahan terlantar. Dari jumlah tersebut baru sekitar 37 ribu ha yang diberdayakan dan dimanfaatkan. Ini yang menjadi perhatian dari Partai Gerindra. Dalam #6ProgramAksi transformasi bangsa, Partai Gerindra akan mencetak 2 juta hektar lahan untuk meningkatkan produksi pangan nasional termasuk dalam hal ini kedelai. Kita ingin Indonesia dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, berdikari dan berdaulat pangan, sehingga tidak bergantung pada impor yang rentan terjadi fluktuasi harga sehingga terjadi kelangkaan atau krisis pangan.
Tempe dan Tahu Makanan LokaL,, Masa Bahan'a dari IMPORT?????
Apa ngga MaLu Para Pejabat'a???
iniKah Hasil Kenyataan Yang Kata'a Mereka "TIDAK PENCITRAAN" ??
#2014_IndonesiaRaya
Mau Indonesia Berdikari atau Tetep Indonesia Malu Hasil sendiri??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar